Terus Belajar, Menulislah dan Raih
Keindahannya
Dr. Uswadin, M.Pd. Lahir di Brebes, 15 Maret 1968. Pendidikan terakhir beliau
adalah Managemen Pendidikan S3 di UNJ. Beliau
adalah Guru SMP Labschool Jakarta, dan Kebayoran. Pada tahun 2011 sd 2019 beliau
diangkat sebagai Kepala SMP Labschool Cibubur.
Beliau juga termasuk pengembang Labschool UNJ. Saat ini beliau tinggal
di Matraman Jakarta Timur. Motto hidup sederhana
tapi punya makna ynag sangat luas dan dalam yaitu Bermanfaatlah untuk sesama.
Pada kesempatan kali ini Bapak Uswadin memberikan materi tentang Belajar,
belajar, belajar dan menulislah setiap
hari. Beliau kemudian memberikan contoh bagaiman beliau belajar mengikat
makna dari ide-ide yang didapat. Catatan-catatan tangan yang beliau tulis untuk
mendokumentasikan ide-ide yang nanti akan dikembangkannya menjadi sebuah materi
atau buku.
Ide ini muncul saat beliau sedang santai dan karena khawatir hilang,
maka langsung beliau ambil ballpoin dan buku kecil untuk mencatat poin-poin apa
yang terlintas dalam kepala. Contohnya adalah coretan atau catatan-catan beliau yang didapat pada malam
hari waktu tidak bisa tidur. Ide itu
muncul kira-kira pukul 01.00. Setelah
beliau tuangkan ide tersebut di kertas, akhirnya belaupun bisa tidur.
Setelah poin-poin tersebut tertulis, maka pada waktu dan suasana yang
tepat beliau bisa tulis ide tersebut. "Ide tersebut menjadi tulisan, tergantung kepada
kita dan kesempatan serta kemauan kita". kata beliau melanjutkan. Dari coretan tersebut beliau menghabiskan
3 hari untuk mencari waktu dan kesempatan yang pas dan tepat. Setelah itu beliau
tuliskan lebih kurang 4 jam.
Dari ide-ide dan kemudian menjadi tulisan-tulisan. Untuk menjadikan tulisan-tulisan ini sebagai
buku hanya perlu mengkompilasi dari blog kita
atau tabungan tulisan yang sudah dibuat. Proses tulisan untuk menjadi buku, bukanlah waktu yang pendek. Beliau menunggu
selama 4 tahun untuk dapat menghasilkan buku sekolahku inspirasiku. "Kalau
kita terbiasa menulis, maka insya Allah kita pun sebagai guru bisa tingkatkan
menjadi sebuah buku. Bisa menjadi buku pelajaran yang kita ampu. Karena kita
sering menyampaikan hal-hal tersebut setiap hari. Hal ini tentu akan memudahkan
kita untuk menunagkannya menjadi buku". Papar beliau.
Menurut beliau untuk menuangkan ide agar mengalir, ada beberapa tahap yang harus kita kerjakan:
- Buat runtutan dulu dalam konsep-konsep kita.
- Setelah kita anggap runtut baru tuangkan dalam tulisan.
- Setelah tulisan jadi kita baca, baca dan baca
- Kemudian tinggal beberapa waktu 1 atau 2 jam baru kita baca lagi.
Jika saat menulis kita mengalami nge blank, maka tanda kita perlu
istirahat. Otak dan kemampuan kita juga
punya keterbatasan jadi perlu rest atau rilek dulu. Kalau sudah fresh tinggal
lanjut. Jangan memaksakan diri kalau lagi nge blank, bisa stress sendiri.
Jadikan menulis sebagai hiburan.
Untuk konsisten menulis memang berat, beliau pun belum bisa setiap hari
menulis. Prinsip beliau jangan memaksakan kalau memang belum ade ide. Menuliskan hal-hal yang biasa
ditulis terus, bisa membuat pembaca bosan untuk membacanya. Agar tulisan kita
bagus salah satu caranya adalah sering membaca tulisan orang-orang yang bagus,
sehingga terpengaruh dan terbawa bagus. Berlatih, berlatih dan berlatih. Minta saran dari orang lain bagus juga.
Tulisan yang telah kita buat bisa di bagikan ke publik bisa melalui
blog atau melalui media sosial yang lain
seperti FB atau media cetak atau online. Tulisan yang sudah jadi beliau coba
kirim ke media on line dan al hamdulillah bisa diterima oleh redaksi. Beliau
mencoba kirim ke beberapa media on line dan ternyata diterima juga. Selain
media online kita juga mencoba dan memberanikan diri untuk mengirimkan tulisan ke media cetak. Salah satu contoh tulisan beliau yang dimuat media onlinea
adalah :
Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://www.teraslampung.com/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19/
Ada kebanggaan tersendiri jika tulisan kita dapat dimuat apalagi di
surat kabar yang sudah populer atau berskala nasional. Tulisan yang di upload di
blog sendiri juga bisa menjadi media informasi kita.
Contoh tulisan yg ditulis di
blog pribadi dan bisa di share juga ke medsos, seperti facebook atau WAG. Contoh
tulisan yang beliau buat dapat dikunjungi diblog beliau, seperti di bawah ini. http://uswadinlabschool.blogspot.com/2020/04/pesantren-baiti-jannati.html
Tetap berusaha jangan menyerah. Allah akan memberikan jalanNya.
Suatu saat kita akan dibuat tersenyum oleh tulisan kita.
MenulIslah setiap hari dan buktikan apa yg terjadi.
BalasHapusBaik om...siap. terimaksih
BalasHapusMantul pak heri
BalasHapusMasyaAllah tulisannya sangat memotivasi Pak Sugesti jadi memberi energi dan semangat baru.
BalasHapusMasyaAllah tulisannya sangat memotivasi dan memberi semangat baru. Sukses selalu Pak Sugesti.
BalasHapusRangkuman padat dan singkat
BalasHapus